Halaman

Senin, 07 November 2011

WINDOWS SERVER 2008 ATAU WIINDOWS SERVER “LONGHORN”

          Windows Server 2008, adalah sebuah versi baru Windows Server, yang dirilis pada tanggal 27 Februari 2008. Pada saat pengembangannya, Windows Server memiliki nama kode “Windows Server Codenamed Longhorn.” Windows Server 2008 dibangun di atas beberapa keunggulan teknologi dan keamanan yang pada awalnya diperkenalkan dengan Windows Vista, dan ditujukan agar bisa lebih modular secara signifikan, ketimbang pendahulunya, Windows Server 2003.
Windows Server 2008 dikembangkan dari Windows Server 2003 R2 yang sudah terbukti cukup andal dan aman, untuk membantu meringankan tekanan tersebut, dengan mengotomatisasikan tugas pengelolaan harian, memperketat pengamanan, meningkatkan efisiensi dan keandalan sistem.
Feature utama yang menjadi keunggulan Windows Server 2008 ini adalah penyederhanaan tugas administrasi, karena riset internal Microsoft, sekitar 70 persen anggaran belanja TI dihabiskan untuk tugas pengelolaan harian.



                Para Administrator IT dalam menggunakan Windows Server 2008 diberi dua pilihan dalam mengelola server yaitu dengan mode GUI dan mode CLI (Command Line Interface). Mode GUI adalah mode berbasis window yang biasa ada di sistem operasi Windows sedangkan mode CLI adalah mode berbasis teks/DOS Prompt. Dengan menggunakan CLI, resource yang diperlukan oleh server akan kecil sekali. Dengan mode GUI pun, resource yang terpakai pun tidaklah terlalu besar karena Windows Server 2008 menggunakan GUI yang minimalis, mungkin mirip dengan GUI Windows 95.
Untuk mengetahui feature-feature lain Windows Server 2008 kunjungi website resmi Microsoft.

Windows Server 2008 mendukung sistem klien dengan Windows Vista, mirip seperti hubungan antara Windows Server 2003 dan Windows XP. Versi Beta 1 dari sistem server ini pertama kali dikenalkan pada tanggal 27 Juli 2005, dan versi Beta 3-nya sudah diumumkan pada tanggal 25 April 2007 yang lalu. Produk ini rencananya akan dipasarkan pada pertengahan kedua tahun 2007 ini. Windows Server 2008 adalah nama sistem operasi untuk server dari perusahaan Microsoft. Sistem server ini merupakan pengembangan dari versi sebelumnya yang disebut Windows Server 2003. Windows Server 2008 dibangun dari kode yang sama seperti Windows Vista; karenanya Windows Server 2008 memiliki arsitektur dan fungsionalitas yang sama dengannya. Karena Windows Vista, oleh Microsoft, menawarkan kemajuan secara teknis dibandingkan dengan Windows versi sebelumnya, maka hal-hal yang dimiliki oleh Windows Vista juga dimiliki oleh Windows Server 2008. Contohnya adalah network stack yang ditulis lagi dari awal (IPv6, jaringan nirkabel, kecepatan, dan peningkatan keamanan); instalasi yang lebih mudah; diagnosa, pemantauan dan pencatatan yang lebih baik; keamanan yang lebih tangguh seperti BitLocker Drive Encryption, Address Space Layout Randomization (ASLR), Windows Firewall yang lebih baik; teknologi Microsoft .NET Framework 3.0, seperti Windows Communication Foundation, Microsoft Message Queuing (MSMQ), dan Windows Workflow Foundation (WFW), dan juga peningkatan pada sisi kernel.



PERBANDINGAN ANTARA WIN SERVER 2003 DENGAN WIN SERVER 20008
1. Windows server 2003 adalah salah satu OS keluaran microsoft yang dikhususkan
    untuk penyedia layanan pada network.sedangkan Windows Server 2008 adalah nama sistem
    operasi untuk server dari perusahaan Microsoft.
2. Windows server 2008 mendukung system client dengan Windows Vista sedangkan windows
    server 2003 mendukung system client Windows Xp.
3. Windows server 2008 lebih aman dari pada windows server 2003
4. Active Directory Domain Services (ADDS)
    adalah pengembangan dari Active Directory yang ada di Windows Server 2003. Pada Windows
   Server 2008, ADDS memiliki beberapa fitur baru seperti Granular Password, Read-Only Domain
   Controller, Improvement pada Auditing Services, Support untuk Server Core serta Restartable.
5. Active Directory Certificate Services (ADCS)
    pada Windows Server 2003 adalah sebuah komponen Certificate Server. Pada Windows Server
   2008,Certificate Services masuk pada jajaran Role Active Directory, namun masih dengan fungsi
   yang  sama  dengan Certificate Server pada Windows Server 2003.
6. Active Directory Rights Management Server (ADRMS).
    Pada Windows Server 2003, fitur ini bernama RMS (Rights Management Services). Dari segi
    fungsi, tetap sama, namun di WIndows Server 2008, fitur ini sudah menjadi 1 role
7. Windows server 2008 memungkinkan menggelar aplikasi perangkat lunak di server dan tidak
    perludipasang di berbagai komputer klien dengan adanya Terminal service sedangkan windows
    server 2003 tidak memiliki fitur seperti Terminal service
8. Windows server 2008 dapat beroperasi tanpa tampilan grafis sedangkan windows server 2003
    tidak dapat beroperasi tanpa tampilan grafis
9. Windows server 2008 memadai ditengah kemajuan Web2.0 sedangkan windows sever 2003
    tidak memadai kemajuan Web2.0
10.Windows Server 2008 penataan sistem operasi lebih bersahabat dari pada winsows server
     2003
11.Windows server 2008 mampu menjangkau cakupan yang lebih luas dari pada windows server
     2003
12.Windows server 2008 memungkinkan menjalankan berbagai aplikasi, sistem operasi lain, dan
     sejenisnya di atas Windows Server 2008 sedangkan windows server 2003 tidak terdapat fitur
     sepertI itu
13.Windows server 2008 terdapat Hyper-V yang merupakan platform virtualisasi yang
     memungkinkan  menjalankan berbagai aplikasi, sistem operasi lain, dan sejenisnya di atas
     Windows Server 2008 sedangkan windows server 2003 tidak terdapat fitur yang dapat
     menjalankan aplikasi,system operasi  lain di atasnya.
14.Fitur pengendalian windows server 2008 lebih baik (more control). Yaitu fitur yang dapat
     membuat  perusahaan memegang kontrol yang lebih terhadap server mereka
15.Pada windows server 2008 terdapat layanan untuk Macintosh sedangkan windows server 2003
     tidak terdapat
16.Peningkatan Kapasitas Server untuk melayani pada windows server 2008 lebih Simultan
     Koneksinnya.
17.Windows server 2008 lebih hemat 10% dari pada windows server 2003
18.Windows server 2008 dibangun menggunakan keunggulan dan keamanan Windows Vista untuk
     penyempurnaan dari Windows Server 2003
19.Pada Windows server 2008 menggunakan NET Framework 3.0 sedangkan windows server 2003
     menggunakan NET CLR
20.Windows server 2008 dapat mengontrol keamanan jaringan dengan NAP sedangkan Windows
     Server  2003 tidak dapat


Kelebihan Windows Server 2008 adalah:

1.  Windows Server 2008 dapat beroperasi tanpa tampilan grafis atau graphical user interface    
     (GUI) dengan adanya teknologi powershell.
2.  Pengguna dapat memilih fungsi-fungsi yang dibutuhkannya saja atau menambah fungsi
     lainnya jika membutuhkan sewaktu-waktu tanpa melakukan instalasi ulang.
3.  Kemampuan virtualisasi bahkan embedded (menyatu) dengan Windows Server 2008.
4.  Windows Server 2008 mampu mengatur besar bandwidth yang dapat dipakai setiap aplikasi
     maupun komputer yag terhubung ke jaringan.
5.  Windows Server 2008 juga sanggup mengontrol keamanan jaringan dengan fitur Network
     Access Protection.
6.  Server juga dapat mengatur setiap akses identitas ke jaringan agar aman dan praktis
     dengan Adanya fitur read only domain controller.
7.  Melalui powershell, administrator tetap dapat memantau komputer di jaringan dari jarak
     jauh.
8.  Lebih aman dalam mengendalikan laju informasi.
9.  Peningkatan Kapasitas Server untuk melayani lebih Simultan Koneksinnya.
10.Driver disk yang fault toleran yang mendukung disk mirroring dan disk stripping dengan
     parity (RAID 1 dan RAID 5).
11.Bebas dari Kode 16 Bit milik MS-Dos,mendukung operasi 32 bit dan semua Fitur yang
     ditawarkan oleh Microprosesor 32 bit seperti dapat mengamati memori hingga 4 Gb dan
     Terproteksi.
12.Di Desain agar kompatibel dengan Sistem Operasi terdahulu seperti MS-Dos,IBM OS/2.
13.Peningkatan kemampuan layanan server TCP/IP seperti DHCP,WNS dan DNS.
14.Tool untuk mengintegrasikan Netware dan memonitoring Jaringan.
15.Model keamanan berbasis Domain penuh.
16.Terdapat Layanan untuk Macintosh.
17.Bisa Membooting jarak jauh untuk client.
18.Terintegrasi Paket Back Office.
19.Terdapat Network Client Administrator.
20.Fitur pengendalian yang lebih baik (more control). Yaitu fitur yang dapat membuat
     perusahaan memegang kontrol yang lebih terhadap server mereka.

Kekurangan Windows Server 2008:
1. Browser yang digunakan sebagai sistem dasar pada sistem perangkat bantu administrasi
    banyak menggunakan Javascript dan Active X, ternyata mengakibatkan proses sangat lambat.
    Hal yang sama dengan PC yang menggunakan processor 300 MHz AMD dan 128 MB SDRAM
    serta 100 MHz Bus tidak bisa diharapkan bekerja dengan lancar seperti yang diharapkan.
2. Pengubahan konfigurasi yang mendasar jarang dapat dilakukan dengan berhasil. Hal ini berlaku untuk nilai
    default, Format file Log yang bersifat propritary dan juga pilihan default-indeks, yang kesemuanya secara
    standar selalu harus disimpan pada drive C. Administrator dalam hal ini harus melakukan pekerjaan yang
    tak perlu, hingga sistem keseluruhan berjalan sebagaimana mestinya, sebelum dapat melakukan perubahan.
3. Dokumentasi online, yang praktis tidak diperlukan, ketika sistem keamanan tertinggi Active X telah dipilih
    menyebabkan strategi keamanan yang kurang baik pada IIS.
4. Dibutuhkan pengubahan konfigurasi yang sangat kompleks untuk ISS Server, yang dapat dikatakan sangat
    sulit dan merepotkan sekali. Dari pihak administrator berpendapat kegiatan perubahan file Registry adalah
    pekerjaan yang relatif berat untuk sistem yang menggunakan Windows NT sebagai sistem operasinya.



FITUR DI WINDOwS SERVER 2008
       Windows Server 2008 dibangun dari kode yang sama seperti Windows Vista; karenanya Windows Server 2008 memiliki arsitektur dan fungsionalitas yang sama dengannya. Karena Windows Vista, oleh Microsoft, menawarkan kemajuan secara teknis dibandingkan dengan Windows versi sebelumnya, maka hal-hal yang dimiliki oleh Windows Vista juga dimiliki oleh Windows Server 2008. Contohnya adalah network stack yang ditulis lagi dari awal (IPv6, jaringan nirkabel, kecepatan, dan peningkatan keamanan); instalasi yang lebih mudah; diagnosa, pemantauan dan pencatatan yang lebih baik; keamanan yang lebih tangguh seperti BitLocker Drive Encryption, Address Space Layout Randomization (ASLR), Windows Firewall yang lebih baik; teknologi Microsoft .NET Framework 3.0, seperti Windows Communication Foundation, Microsoft Message Queuing (MSMQ), dan Windows Workflow Foundation (WFW), dan juga peningkatan pada sisi kernel.

                Dari sisi perangkat keras, prosesor dan perangkat memori dimodelkan sebagai perangkat keras Plug and Play, sehingga mengizinkan proseshot-plugging terhadap perangkat-perangkat tersebut. Ini berarti, sumber daya sistem dapat dibagi ke dalam partisi-partisi secara dinamis dengan menggunakan fitur Dynamic Hardware Partitioning, di mana setiap partisi memiliki memori, prosesor, I/O secara independen terhadap partisi lainnya.



Adapun penambahan fitur baru Win server 2008 (R2)



Core Services

Windows-on-Windows 64-bit (WOW64) pada Windows Server 2008 R2 secara default akan terinstall ketika kita melakukan instalasi dengan pilihan Windows Server 2008 R2 Core. Fitur Windows Deployment Service yaitu PXE Provider dapat digunakan untuk boot komputer klien melalui jaringan dengan memanfaatkan Transport Server role service.


Networking dan Mobility
Support fitur untuk DirectAccess smart card yang dapat digunakan untuk interaktif login dan menghilangkan DirectAccess Wizard.  Adanya perbaikan fitur DirectAccess diagnostic untuk membantu troubleshooting entry point pada control panel. Selain itu dihapusnya Corporate Connectivity notification yang akan memudahkan DirectAccess user experience.


Scurity
Microsoft memperbaiki fitur Windows PowerShell cmdlets yang memungkinkan kita menambahkan sekumpulan rule sehingga memudahkan dalam pengaturas akses Windows PowerShell. Sedangkan menambahkan fitur baru melalui Windows Explorer administrative template yang mana kita dapat menambahkan custom URL ketika AppLocker melakukan blocking suatu aplikasi.

Server Management
Port yang digunakan pada protocol HTTP/HTTPS dari Windows Remote Management (WinRM) dan Windows PowerShell remoting menjadi 5985/5986 dengan tujuan untuk keamanan data transfer. Sedangkan pada Server Migration tool cmdlets sekarang support untuk migrasi dengan scenario, migrasi konfigurasi IPv6 dan migrasi fitur BranchCache. Ini merupakan perbaikan fitur dan memudahkan proses migrasi server role, setting OS, data dari server yang sedang berjalan seperti Windows Server 2003, Windows Server 2008, atau Windows Server 2008 R2 ke komputer dengan OS Windows Server 2008 R2.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar